Minggu, 12 Agustus 2012

Ternyata Sir Arthur Conan Doyle Pernah Jadi Pemain Bola


Sir Arthur Conan Doyle Pernah Jadi Pesepak Bola





Pernah dengar nama Sir Arthut Conan Doyle?
ia adalah pencipta tokoh detektif sebelum Hercule Poirotnya Agatha Christie
mencuat, Sherlock Holmes. Dalam setiap aksinya, Holmes selalu di temani oleh
rekannya, Doctor Watson.





Arthur Ignatius Conan Doyle, demikian nama
lengkapnya, lahir di Eidinburgh, Skotlandia, 22 Mei 1859. Doyle adalah dokter
lulusan Universitas Eidinburgh. Meski demikian, ia sudah mulai menulis, bukan
serial Sherlock Holmes, saat ia masih duduk di bangku sekolah demi uang.





Ketika tinggal di Southsea di Portsmouth,
1882-1890, di mana ia juga buka praktik sebagai dokter, Doyle mulai menulis
kisah-kisah Holmes.





Bahkan, tidak hanya itu. nama Doyle tercantum
sebagai kiper pertama klub Portsmouth saaat pertemuan pertama berdirinya klun
itu pada 14 Oktober 1884. nama yang dipakainya dalam daftar pemain adalah AC
Smith. Mungkin ia tidak mau dikenali oleh pasien-pasien wanitanya bahwa ia juga
berprofesi sebagai pesepakbola.





Doyle bermain hingga 1890 sebagai kiper atau
bek kanan. Pada tahun-tahun terakhir penampilannya, ia memakai namanya yang
asli. Doyle memang dikenal gemar olahraga. Selain sepakbola, Doyle juga adalah
pemain kriket.





Di Sela-sela waktunya sebagai dokter dan
pesepakbola, Doyle menulis novelnya. Kisah pertama tentang Sherlock. A Study in
Scarlet, diterbitkan pada 1887. Isinya memperkenalkan detektif dan rekannya.





Novel kedua. The Sign Of the Four, terbit pada
1890. kemudian, pada 1892, Doyle membuat cepen Holmes yang pertama dan di
terbitkan di The Strand Magazine. pada 1894, Doyle mematikan tokoh Holmes dalam
The Final Peoblem. Ia menerima banyak protes dari penggemarnya dan Doyle pun
kesulitan ketika harus menjelaskan mengapa Holmes harus mati.





Pada buku The Hound Of Baskervilles, Doyle
menuliskan kasus awal Holmes. Namun, pada 1903, karena permintaan publik, Doyle
pun membangkitkan lagi Holmes dalam The Empty House.





Singkatnya, Doyle tidak hanya membuat novel,
namun juga menulis naskah drama, puisi, memoir, cerpen, dan beberapa kisah
supernatural. namun sebagai pesepakbola, nama Doyle hanya dikenang oleh,
mungkin, para suporter portsmouth.





Doyle wafat pada 7 juli 1930 karena serangan
jantung di rumahnya di Windlesham, Sussex.


ads

Ditulis Oleh : OKE Hari: 04.00 Kategori:

0 komentar:

Posting Komentar