Minggu, 05 Agustus 2012

Tips Agar Rumah Aman Selama Ditinggal Mudik


Tips Agar Rumah Aman Selama Ditinggal Mudik [DuniaQ Duniamu]


Mudik sudah jadi tradisi bagi sebagian besar masyarakat Indonesia yang
merayakan Idul Fitri. Ada yang hanya mudik sebentar, banyak pula yang
menghabiskan waktu satu hingga dua minggu di kampung halaman.





Jika Anda dan seluruh keluarga berencana mudik dalam waktu lama, jangan
meninggalkan rumah begitu saja dalam keadaan kosong. Rumah yang tak berpenghuni
rentan menjadi sasaran para maling, pencuri dan perampok. Anda tentunya tidak
mau begitu selesai mudik mendapati isi rumah sudah ludes. Oleh karena itu,
penting untuk melakukan enam hal ini sebelum mudik, seperti dikutip dari
Independent Traveler.





1. Minta Bantuan Tetangga, Teman atau Kerabat Dekat





Cara paling praktis agar Anda dan keluarga merasa aman meninggalkan
rumah saat mudik, adalah dengan menitipkannya pada teman, kerabat dekat atau
tetangga. Minta tolong mereka untuk mengecek keadaan rumah Anda setiap hari,
mulai dari memberi makan hewan peliharaan (jika punya), menyiram tanaman, dan
sebagainya. Jika ada mobil, berikan dia kunci mobil dan Anda bisa menitipkan
mobil di rumahnya. Berikan juga nomor telepon dan alamat tempat tinggal selama
Anda mudik agar teman atau kerabat mudah menghubungi jika ada sesuatu yang
darurat. Jangan lupa memberikan orang yang sudah menjaga rumah Anda kompensasi,
misalnya oleh-oleh dari tempat mudik atau uang tanda terima kasih.





2. Tak Perlu Sesumbar Rencana Mudik di Internet





Jika Anda terbiasa memposting semua kegiatan di Facebook, Twitter atau
situs sosial media lainnya, sebaiknya tahan keinginan itu ketika mudik bersama
seluruh anggota keluarga. Anonimitas dunia internet membuat kita dengan mudah
berbagi informasi pribadi tanpa menyadari, mungkin ada ratusan orang asing di
luar sana yang mengintai Anda di dunia maya. Ketika tahu tidak ada satupun
orang, rumah Anda pun bisa menjadi sasaran empuk para maling.





Tak perlu mengumumkan ke publik bahwa Anda akan pergi keluar kota
bersama seluruh keluarga selama dua minggu apalagi sampai menjelaskan secara
detail di Twitter atau Facebook. Terutama jika informasi itu bisa dilihat semua
orang karena Anda tidak menggunakan fitur 'protect'. Berhati-hati juga saat
meninggalkan pesan di mesin penjawab atau voice mail telepon rumah. Jangan
mengatakan kalau Anda sekeluarga sedang pergi, cukup katakan bahwa Anda tidak
bisa menjawab telepon sekarang.





3. Jangan Tutup Tirai Jendela





Sebelum pergi mudik, biasanya Anda akan menutup tirai jendela untuk
mencegah orang mengintip dari luar dan berbuat jahat. Tapi tak hanya orang
jahat, tirai yang tertutup juga menghalangi orang-orang yang berniat membantu
--tetangga, satpam, teman, polisi-- untuk memeriksa keadaan dalam rumah Anda.
Tirai yang tertutup selama lebih dari tiga hari juga mengindikasikan rumah
tersebut kosong sehingga bisa mengundang kriminal untuk masuk. Sebaiknya
biarkan tirai jendela sedikit terbuka seperti Anda sedang di rumah. Tapi
sebelumnya pindahkan dulu barang-barang berharga atau elektronik dari tempat
yang mudah terlihat dari jendela luar. Simpan di kamar atau ruangan lain yang
sulit terjangkau pandangan mata dari luar.





4. Matikan Lampu





Banyak orang menyarankan untuk menyalakan lampu ketika meninggalkan
rumah kosong dalam waktu lama. Tujuannya, agar terkesan seperti ada orang di
dalam rumah. Tapi cara ini hanya akan membuat tagihan listrik Anda membengkak
dan tentunya tidak mendukung gerakan ramah lingkungan. Hitung saja berapa
energi yang terbuang sia-sia selama lampu tersebut dinyalakan dalam waktu lama.
Ditambah lagi, lampu yang menyala tidak akan menjamin rumah Anda terlihat ada
orang di dalamnya. Rumah yang terang benderang di malam hari, akan terasa aneh
(bagi para pencuri dan maling) bukan?





Akan lebih baik jika Anda memasang pengatur waktu yang bisa mematikan
dan menyalakan lampu secara otomatis. Beberapa toko perkakas dan perangkat
rumah modern sudah menyediakan timer seperti ini. Tak ada salahnya mengeluarkan
biaya sedikit lebih mahal demi keamanan rumah Anda. Selain itu, Anda juga bisa
hemat energi.





5. Cabut Steker Listrik





Matikan dan cabut steker listrik televisi, komputer, oven atau perangkat
elektronik lain untuk menghindari kenaikan daya listrik yang bisa menyebabkan
korsleting. Mencabut steker listrik juga salah satu langkah untuk hemat energi.
Asal Anda tahu, banyak perangkat elektronik yang tetap menyedot daya listrik
meskipun sudah dimatikan, karena stekernya tidak dicabut.





6. Stop Langganan Koran atau Majalah





Jika Anda mudik dalam waktu lama, misalnya seminggu atau dua minggu,
sebaiknya berhenti langganan majalah, tabloid atau koran untuk sementara
minimal tiga hari sebelum mudik. Kiriman koran terutama, hanya akan membuat
tumpukan di depan pintu atau pagar rumah. Selain menghabiskan biaya yang tak
perlu, berita di koran juga sudah tidak update dan justru mengundang orang
jahat untuk mencuri karena tahu rumah Anda sedang kosong. Setelah kembali
mudik, baru mulai berlangganan lagi.

ads

Ditulis Oleh : OKE Hari: 01.00 Kategori:

0 komentar:

Posting Komentar